Airlaut banyak dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan garam. Oleh karena itulah banyak masyarakat Indonesia yang bertani garam. Itulah beberapa kenampakan alam perairan yang dimiliki Indonesia. Adapun kenampakan perairan yang lain masih ada, yakni rawa- rawa, selat, teluk, tanjung dan lain sebagainya. Tags. 10 Contoh Kenampakan Alam dan Buatan serta Perbedaannya Lengkap – Ketika kita mempelajari ilmu geografi, maka akan dikenal istilah kenampakan. Kenampakan ini dibagi menjadi dua jenis, yaitu kenampakan alam dan kenampakan buatan. Simak informasi lengkap seputar kenampakan alam dan kenampakan buatan mulai dari perbedaan hingga contohnya di bawah ini. Berikut Contoh Kenampakan Alam dan Buatan serta PerbedaannyaDaftar IsiBerikut Contoh Kenampakan Alam dan Buatan serta PerbedaannyaApa Perbedaan Kenampakan Alam dan Buatan?Contoh Kenampakan Alam di IndonesiaContoh Kenampakan Buatan di Indonesia Daftar Isi Berikut Contoh Kenampakan Alam dan Buatan serta Perbedaannya Apa Perbedaan Kenampakan Alam dan Buatan? Contoh Kenampakan Alam di Indonesia Contoh Kenampakan Buatan di Indonesia Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, istilah kenampakan akan kamu temui ketika mempelajari ilmu geografi. Nah, ada dua jenis kenampakan yakni kenampakan alam dan kenampakan buatan. Di dalam kehidupan sehari-hari, tentunya kita sering menemui kenampakan alam dan kenampakan buatan. Kenampakan alam merupakan segala sesuatu yang ada di atas permukaan bumi, baik di daratan maupun perairan, yang dapat dilihat secara alamiah. Sedangkan, kenampakan buatan adalah semua lingkungan yang secara sengaja dibuat oleh manusia untuk memudahkan dan membantu manusia dalam menjalankan aktivitas serta memenuhi kebutuhan hidupnya. Mungkin masih banyak yang belum tahu perbedaan hingga contoh dari kenampakan alam dan kenampakan buatan. Untuk mendapatkan informasi rincinya, yuk baca artikel ini hingga bagian akhir. Apa Perbedaan Kenampakan Alam dan Buatan? Sebelum kita membahas contoh dari kenampakan alam dan kenampakan buatan, sudahkah kamu memahami perbedaan dari kedua jenis kenampakan tersebut? Diketahui, kenampakan alam adalah segala kenampakan yang ada atau terbentuk secara alami. Disebut juga sebagai bentang alam, kenampakan alam juga dapat didefinisikan sebagai segala sesuatu di atas permukaan bumi yang terbentuk secara alamiah. Kenampakan alam dapat tercipta karena adanya peristiwa-peristiwa yang terjadi di atas permukaan bumi dari waktu ke waktu. Sementara, kenampakan buatan merupakan segala kenampakan yang ada atau sengaja dibentuk oleh manusia secara sengaja ataupun tidak sengaja. Berkat adanya campur tangan dari manusia inilah yang membuat kenampakan tersebut disebut sebagai kenampakan buatan, atau kenampakan yang dibuat manusia. Umumnya, kenampakan buatan dibuat dengan tujuan sebagai tempat konservasi bagi hewan dan tumbuhan yang terancam punah. Tak hanya itu saja, kenampakan buatan juga berfungsi sebagai tempat penampungan air hujan dan penunjang aktivitas manusia lainnya. Contoh Kenampakan Alam di Indonesia Perlu kamu ketahui bahwa kenampakan alam terjadi akibat tenaga eksogen dan endogen bumi. Tenaga tersebut kemudian membentuk relief cekungan dan tonjolan. Adapun berikut contoh dari kenampakan alam yang ada di sekitar kita. 1. Gunung Gunung merupakan daerah permukaan yang menjulang tinggi ke atas dan mempunyai ketinggian lebih dari meter. Sering juga disebut sebagai gundukan tanah yang sangat tinggi, gunung merupakan kenampakan alam yang paling tinggi. Di Indonesia sendiri terdapat banyak gunung yang yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Mulai dari Gunung Bromo, Gunung Semeru, Gunung Slamet, Gunung Merapi, dan sebagainya. 2. Sungai Contoh kenampakan alam berikutnya adalah sungai. Biasa digunakan sebagai jalur perhubungan, sungai juga kerap difungsikan sebagai sumber air untuk rumah tangga hingga budidaya ikan. Di Indonesia sendiri terdapat banyak sekali sungai-sungai besar, khususnya di Pulau Kalimantan dan Pulau Sumatera. 3. Danau Selain sungai, danau juga merupakan contoh dari kenampakan alam. Danau dapat didefinisikan sebagai daerah perairan yang terbentuk akibat daerah cekungan yang terisi oleh air. Di Indonesia sendiri, kamu bisa menemukan danau yang terbentuk secara alami hingga buatan. Beberapa danau yang terkenal diantaranya ada Danau Toba dan Danau Poso. 4. Rawa Rawa merupakan daerah yang digenangi oleh air dengan tanah berlumpur dan umumnya berada di daerah pantai. Keberadaan rawa memiliki peran penting guna mencegah terjadinya kerusakan atau pencemaran lingkungan. Oleh karena itu, rawa harus dijaga kelestariannya. 5. Laut Contoh kenampakan alam berikutnya adalah laut. Nah, laut sendiri dapat diartikan sebagai kumpulan air asin dalam jumlah banyak dan luas yang menggenangi dan membagi daratan atas benua-benua atau pulau-pulau. Air laut terasa asin karena mengandung garam. Di dalam air laut terdapat banyak kehidupan yang membentuk ekosistem laut, mulai dari beragam jenis ikan, tumbuhan laut, kerang, dan lain sebagainya. Laut yang sangat luas akan membentuk samudera. Di mana samudera berhubungan langsung dengan kedua kutub bumi. Di Indonesia sendiri terdapat banyak sekali laut, mulai dari Laut Jawa, Laut Sawu, Laut Maluku, Laut Flores, Laut Banda, hingga Laut Arafuru. Contoh Kenampakan Buatan di Indonesia Ada banyak jenis Contoh kenampakan alam dan buatan yang bisa kamu temukan dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya adalah sebagai berikut. 1. Sawah Contoh kenampakan buatan yang pertama adalah sawah. Dapat diartikan sebagai sebidang tanah yang diairi dan diolah untuk ditanami tanaman bahan pokok, sawah biasanya dimanfaatkan untuk menanam padi. Di Indonesia sendiri terdapat berbagai macam sawah, mulai dari sawah tadah hujan, sawah bencah, dan sawah bera. Sawah tadah hujan atau yang biasa dikenal dengan sawah air merupakan sawah yang sangat tergantung pada air hujan. Di mana jenis sawah ini hanya dapat ditanami padi sekali saja dalam setahun. Sementara, sawah bencah merupakan sawah yang mendapat pengairan teratur. Jenis sawah yang satu ini bisa ditanami padi sepanjang tahun. Dan terakhir, sawah bera adalah sawah yang kurang produktif karena pengairannya tidak teratur. 2. Waduk atau bendungan Waduk atau bendungan merupakan kumpulan air tawar yang dikelilingi daratan. Ketika membuat bendungan, biasanya akan dilengkapi pula dengan pembuatan waduk. Nah, waduk sendiri dikenal juga sebagai danau buatan. Kamu bisa menemukan banyak jenis waduk di daerah Pulau Jawa. Misalnya saja ada Waduk Jatiluhur di Jawa Barat, Waduk Gajah Mungkur di Jawa Tengah, dan Waduk Karangkates di Jawa Timur. Selain berfungsi sebagai sarana pariwisata, waduk juga berfungsi untuk perikanan, PLTA, dan pengairan. 3. Perkebunan Perkebunan adalah kenampakan buatan yang berupa hamparan tanah luas. Biasanya, perkebunan ditanami jenis tanaman yang menguntungkan manusia. Hampir seluruh wilayah di Indonesia memiliki perkebunan. Nah, perkebunan sendiri terbagi menjadi dua, yakni perkebunan hortikultura dan perkebunan tanaman jangka panjang tanaman industri. Perkebunan hortikultura bisa ditemukan di daerah-daerah dingin. Umumnya, perkebunan ini menanam jenis tanaman seperti buah, bunga, dan sayur. Sedangkan, perkebunan industri umumnya ditanami tanaman seperti karet, tembakau, kelapa sawait, hingga kapas. Kamu bisa menemukan perkebunan industri hampir di seluruh wilayah di Indonesia. 4. Kebun Binatang Kebun binatang juga merupakan salah satu contoh kenampakan buatan. Dibuat oleh manusia sebagai tempat konservasi bagi hewan, kenampakan buatan satu ini dibuat semirip mungkin dengan habitat aslinya. Tidak hanya untuk hewan yang terancam punah saja, kebun binatang juga difungsikan sebagai sarana edukasi masyarakat. Di Indonesia sendiri terdapat dua jenis kebun binatang, yakni kebun binatang konvensional dan taman safari. Kebun binatang konvensional merupakan kebun binatang biasa yang memiliki banyak kandang di dalamnya. Sedangkan, taman safari merupakan kebun binatang yang membebaskan hewan-hewannya untuk berkeliaran di alam bebas. 5. Cagar Alam Cagar alam juga merupakan salah satu kenampakan buatan yang dibuat sebagai habitat untuk tumbuhan. Di tempat ini, lingkungan dibuat semirip mungkin dengan habitat aslinya. Cagar alam dibuat agar dapat melindungi tumbuhan langka dan terancam punah. Nah, itulah informasi yang bisa Mamikos bagikan kepada kamu seputar Contoh kenampakan alam dan buatan. Kira-kira sampai di sini sudahkah kamu mengetahui perbedaan dan contoh dari keduanya? Jika kamu ingin mencari informasi bermanfaat lainnya, kamu bisa kunjungi situs blog Mamikos dan temukan informasinya di sana. Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idamanmu Kost Dekat UGM Jogja Kost Dekat UNPAD Jatinangor Kost Dekat UNDIP Semarang Kost Dekat UI Depok Kost Dekat UB Malang Kost Dekat Unnes Semarang Kost Dekat UMY Jogja Kost Dekat UNY Jogja Kost Dekat UNS Solo Kost Dekat ITB Bandung Kost Dekat UMS Solo Kost Dekat ITS Surabaya Kost Dekat Unesa Surabaya Kost Dekat UNAIR Surabaya Kost Dekat UIN Jakarta Daftar Baca Cepat Tampilkan. Kenampakan alam adalah segala sesuatu yang ada di alam dan terbentuk oleh peristiwa alam. Kenampakan alam yang dapat kita lihat adalah yang ada di permukaan bumi. Permukaan bumi terdiri atas daratan dan perairan. Di bagian daratan terdapat berbagai macam bentangan alam, antara lain gunung, pegunungan, sungai, danau, ο»ΏHallo agan...Selain kenampakan alam, di Indonesia juga memiliki lingkungan buatan. qBeraneka ragam kenampakan buatan terdapat di sekitar kita. Setiap hari kamu melihat dan menggunakannya. Tahukah kamu apa yang dimaksud kenampakan buatan? Berupa apa sajakah kenampakan buatan itu? simak pembahasan berikut ini. Kenampakan Buatan di Indonesia Kamu tentu pernah melihat sawah, waduk, pelabuhan, atau juga bandar udara. Nah, semua itu merupakan contoh kenampakan buatan. Jadi, kenampakan buatan adalah semua lingkungan yang sengaja dibuat manusia. Tujuannya untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Kenampakan buatan juga berupa perkebunan, perumahan, kawasan industri, tempat wisata, dan peninggalan budaya. 1. Sawah Sawah adalah tanah yang diairi dan diolah untuk menanam padi. Di Indonesia terdapat bermacammacam sawah. Ada sawah tadah hujan, sawah bencah, dan sawah bera. Sawah tadah hujan atau sawah air yaitu sawah yang sangat tergantung pada air hujan. Sawah tadah hujan hanya bisa ditanami padi sekali saja dalam setahun. Sawah bencah yaitu sawah yang mendapat pengairan teratur. Sawah jenis ini bisa ditanami padi sepanjang tahun. Sawah bera yaitu sawah yang kurang produktif kurang menghasilkan. Sawah jenis ini pengairannya tidak teratur. 2. Waduk Kenampakan buatan yang juga berhubungan dengan sawah yaitu waduk. Waduk atau bendungan adalah kumpulan air tawar yang dikelilingi daratan. aduk disebut juga danau buatan. Waduk lebih banyak ditemukan di Pulau Jawa. Misalnya Waduk Jatiluhur Jawa Barat, Waduk Gajah Mungkur Jawa Tengah, dan Waduk Karangkates Jawa Timur. Waduk berfungsi sebagai sarana pariwisata, perikanan, PLTA, dan pengairan. 3. Perkebunan Adakah perkebunan di sekitar tempat tinggalmu? Tanaman apa yang ditanam di perkebunan tersebut? Perkebunan termasuk kenampakan buatan. Perkebunan sengaja dibuat manusia. Perkebunan berupa tanah yang luas. Perkebunan ditanami jenis tanaman yang menguntungkan manusia. Perkebunan hampir ada di seluruh wilayah Indonesia. Perkebunan terbagi menjadi perkebunan hortikultura dan perkebunan tanaman jangka panjang tanaman industri. Perkebunan hortikultura berada di daerah-daerah dingin. Jenis tanaman perkebunan hortikultura terdiri atas buah, bunga, dan sayur. Adapun perkebunan tanaman industri antara lain sebagai berikut. 1 Karet terdapat hampir di sebagian besar Sumatra, Sukabumi dan Priangan Jawa Barat, Batang Jawa Tengah, Gunung Kawi dan Gunung Kelud Jawa Timur, serta Pegunungan Meratus Kalimantan Selatan. Karet diambil getahnya, yang dinamakan lateks. 2 Tembakaw banyak dihasilkan perkebunan-perkebunan di daerah Tanah Deli Sumatra Utara, Klaten dan Boyolali Jawa Tengah, serta Besuki dan Bojonegoro Jawa Timur. 3 Perkebunan kelapa sawit banyak terdapat di Pulau Simeulue NAD, serta di Asahan dan Simalungun Sumatra Utara. Kelapa sawit digunakan sebagai bahan pembuatan sabun, margarine, dan lilin. 4 Kapas banyak dihasilkan dari perkebunanperkebunan di Asembagus, dan Kediri Jawa Timur; Cirebon, Bogor, dan Priangan Jawa Barat; Pekalongan, Semarang, dan Pati Jawa Tengah; Pulau Lombok NTB; Pulau Sumbawa NTT; dan Banten Banten. 5 Perkebunan kina banyak terdapat di Lembang Jawa Barat dan Tanah Kerinci Sumatra Barat. Pohon kina diambil kulit pohonnya dan dibuat tablet sebagai obat penyakit malaria. 6 Perkebunan kopi banyak terdapat di daerah Tanah Deli, Tapanuli, dan Bukit Barisan Sumatra Utara; Bogor dan Priangan Jawa Barat; Besuki, Kediri, dan Malang Jawa Timur; dan Pegunungan Verbeek Sulawesi Selatan. 7 Perkebunan kelapa banyak terdapat di daerah Minahasa, Sangihe, dan Talaut Sulawesi Utara; Bone, Halmahera, dan Pulau Seram Maluku; serta Kepulauan Solor dan Alor NTT. 8 Perkebunan teh banyak terdapat di daerah Pekalongan Jawa Tengah; Garut dan Sukabumi Jawa Barat; serta di Pematangsiantar Sumatra Utara. 9 Rosela atau rami banyak dihasilkan di daerah Surakarta, Pati, dan Semarang Jawa Tengah; Sleman dan Kulon Progo Jogjakarta. Pernahkah kalian melihat karung? Nah, rosela adalah bahan untuk membuat karung. Pabrik karung rosela terdapat di Jawa Tengah, yaitu daerah Delanggu Klaten dan Jepara. 10 Vanili sebagai penyedap makanan. Perkebunan vanili banyak terdapat di Jawa Tengah, yaitu daerah Wonosobo, Temanggung, dan mbarawa. 11 Cokelat banyak dihasilkan di daerah Salatiga Jawa Tengah. Cokelat dipakai sebagai bahan makanan. Cokelat juga digunakan sebagai bahan pembuat obat bius. 12 Kayu manis rempah-rempah banyak dihasilkan di daerah Jambi, Sumatra Barat, dan DI Jogjakarta. 4. Perumahan Perumahan biasa dibangun di dekat pusat kegiatan penduduk. Seiring bertambahnya jumlah penduduk, maka kebutuhan perumahan juga meningkat. Sekarang semakin banyak dibangun permukiman-permukiman baru. Namun, karena tanah semakin sempit banyak perumahan-perumahan baru yang berbentuk apartemen dan rumah susun. 5. Pelabuhan Pelabuhan menurut fungsinya dibagi menjadi dua. Ada pelabuhan laut dan pelabuhan udara. Pelabuhan laut digunakan sebagai tempat pemberhentian atau berlabuhnya kapal. Pelabuhan udara digunakan sebagai tempatpemberhentian atau berlabuhnya pesawat terbang. Indonesia adalah negara kepulauan sehingga sangat memerlukan alat transportasi sebagai penghubung satu pulau ke pulau lainnya. Jadi, tidak heran di Indonesia banyak terdapat pelabuhan laut dan pelabuhan udara. 6. Kawasan Industri Kawasan industri merupakan sekumpulan pabrik yang dikhususkan untuk memproduksi barang. Kawasan industri adalah kenampakan lingkungan buatan yang banyak terdapat di Indonesia. Pembukaan kawasan industri dapat membantu terciptanya lapangan kerja. Dengan demikian jumlah pengangguran di Indonesia berkurang . Kawasan industri biasanya terletak di luar kota atau di pinggir kota. Dalam perkembangannya, di sekitar kawasan industri juga semakin maju. Di sekitar kawasan itu banyak berdiri perumahan, warung, dan wartel. Sarana transportasi juga semakin ramai. Daerah sekitar kawasan indutri pun menjadi semakin padat. Banyak pekerja yang memilih tinggal di dekat kawasan tersebut. Industri besar yang ada di Indonesia di antaranya sebagai berikut. 1 Pabrik semen Gresik Gresik, Nusantara Cilacap, Cibinong Bogor, dan Tonasa Ujung Pandang. 2 Pabrik pupuk Sriwijaya Palembang dan Petrokimia Gresik 3 Pabrik kertas Blabak Jawa Tengah, Padalarang Jawa Barat, dan Leces Jawa Timur. 4 Pabrik tekstil Famatex Jawa Barat, dan Martex Jawa Timur 5 Pabrik batik Tasikmalaya Jawa Barat, Pekalongan dan Surakarta Jawa Tengah, serta Jogjakarta. 7. Objek Wisata Kenampakan alam buatan berikutnya adalah tempat wisata dan peninggalan budaya. Di Indonesia banyak sekali dibangun tempat wisata. Misalnya taman hiburan, museum, dan peninggalan budaya juga banyak tersebar di seluruh Indonesia. Misalnya keraton dan candi. Dampak Pembangunan Kenampakan Buatan Tahukah kamu dampak pembangunan kenampakan buatan bagi penduduk sekitarnya? Pembangunan selalu bertujuan memberi keuntungan bagi masyarakat. Namun, pembangunan juga dapat mendatangkan kerugian. Alangkah baiknya bila pembangunan kenampakan buatan memperhitungkan keuntungan dan kerugiannya. Apa keuntungan masyarakat dari pembangunan kenampakan buatan? Nah, berikut ini diuraikan beberapa keuntungannya. a. Masyarakat memperoleh manfaat langsung, seperti aliran irigasi, adanya listrik dari PLTA, dan tempat pemeliharaan ikan dari waduk yang dibangun. b. Mendapat lapangan pekerjaan, contohnya masyarakat dapat membuka usaha warung di sekitar kawasan industri. c. Menambah pendapatan masyarakat, karena dari usaha warung yang dijalankan dapat menambah penghasilan mereka. Adapun kerugian dari pembangunan kenampakan buatan adalah sebagai berikut. a. Lingkungan alam menjadi terganggu. Misalnya pembangunan kawasan industri tidak dilengkapi sarana pengolahan limbah. b. Menimbulkan bencana. Misalnya pembangunan sungai yang tidak berjalan dengan baik justru mendatangkan banjir. c. Menimbulkan perpindahan penduduk. Misalnya pembangunan kawasan industri di kota menjadi daya tarik penduduk desa. Akhirnya mereka urbanisasi untuk mencari pekerjaan. Hal ini berakibat penduduk terpusat di sekitar kawasan industri. Sebaliknya di daerah asal mereka pedesaan jumlah penduduk berkurang. demikian artikel 7 Macam Kenampakan alam buatan di indonesia dan dampaknya semoga bermanfaat. Kenampakan alam adalah sesuatu yang terbentuk secara alami akibat dari peristiwa yang terjadi di alam. Sedangkan kenampakan buatan adalah sesuatu yang ada di alam, tapi ada campur tangan manusia. Berikut adalah contoh kenampakan alam dan kenampakan buatan di Indonesia. Baca Juga: Contoh Kenampakan Alam di Benua Asia, Ada Sungai Terpanjang Negara Indonesia kita ini kaya akan sumber daya alam SDA. SDA ini banyak sekali bentuknya. Salah satunya adalah kenampakan alam seperti daratan, perairan, datarang tinggi, dataran rendah, pegunungan, sungai, pantai dan danau. Selain penampakan alam, Indonesia juga memiliki kenampakan buatan. Kenampakan buatan merupakan kenampakan yang sengaja dibuat oleh manusia. Maka dari itu, artikel ini akan membahas tentang kenampakan alam dan buatan di Indonesia. Kenampakan Alam di Indonesia Kenampakan alam di Indonesia terbagi lagi menjadi dua, yaitu wilayah daratan dan wilayah perairan. Wilayah daratan meliputi dataran tinggi, dataran rendah dan pegunungan. Wilayah perairan meliputi sungai, danau, laut, rawa, selat dan samudera. Kenampakan Alam Wilayah Daratan 1. Dataran Tinggi sumber Dataran Tinggi merupakan wilayah dataran yang luas dan relatif datar. Terletak di ketinggian 300-600 meter dari atas permukaan laut. Berada di daerah pegunungan atau biasanya dikelilingi oleh bukit-bukit di sekitarnya sehingga udaranya segar dan dingin. Daerah dataran tinggi sering dijadikan tempat mendirikan vila atau rumah sebagai tempat istirahat karena memiliki udara sejuk dan pemandangan yang indah. Selain itu, dataran tinggi juga sering dijadikan untuk lahan perkebunan dan tempat pariwisata. 2. Dataran Rendah sumber Dataran rendah memiliki ketinggian kurang dari 200 meter dari atas permukaan laut. Wilayah ini relatif datar dan luas. Biasanya dataran rendah udaranya panas dan terdapat banyak aliran sungai. Penduduk yang menetap menjadikannya sebagai daerah tempat tinggal. Dataran rendah biasanya dimanfaatkan untuk perkebunan tebu, kelapa, lahan pertanian, pemukiman dan industri. 3. Gunung sumber Gunung merupakan wilayah yang memiliki ketinggian lebih dari 600 meter dari atas permukaan laut. Gunung dibagi menjadi 2 yaitu gunung aktif dan tidak aktif. Manfaat gunung adalah sebagai penyimpan air dan pengatur iklim. Biasanya daerah gunung dijadikan sebagai tempat wisata. 4. Pegunungan Pegunungan merupakan kumpulan gunung-gunung yang saling menyambung satu sama lain. Biasanya dimanfaatkan untuk tempat peristirahatan, camping atau wisata alam. Indonesia memiliki 2 rangkaian pegunungan dunia yaitu rangkaian Pegunungan Mediterania dan rangkaian Pegunungan Sirkum Pasifik. Kenampakan Alam Wilayah Perairan 1. Sungai sumber Sungai merupakan aliran dair yang mengalir dari dataran tinggi ke dataran rendah dan akhirnya bermuara di laut. Semakin dekat ke laut, maka ukurannya akan semakin melebar. Sungai biasanya dimanfaatkan untuk irigasi sawah, sumber tenaga listrik, sarana transportasi yang menghubungkan antar daerah, olahraga dan rekreasi. 2. Danau sumber Merupakan cekungan di darat yang sangat luas dan digenangi oleh air. Dari cara terbentuknya, danau dibagi menjadi 2 yaitu danau vulkanik dan tektonik. Danau vulkanik terbentuk karena letusan gunung berapi sedangkan danau tektonik terbentuk karena pergeseran bumi. Ada juga danau buatan yang dibuat dengan cara membendung aliran sungai. Danau buatan biasanya sering disebut dengan waduk. 3. Laut Laut merupakan bagian bumi yang sangat luas. Kedalamannya berbeda-beda, ada yang dalam dan dangkal. Dalam laut terdapat banyak makhluk hidup di antaranya adalah tumbuhan laut, ikan, kerang dan masih banyak lagi. Dua pertiga dari wilayah Indonesia adalah laut. Laut biasanya dimanfaatkan untuk objek wisata, jalur transportasi, olahraga air dan airnya dapat diolah menjadi garam. 4. Rawa sumber Rawa adalah dataran rendah yang digenangi oleh air. Biasanya digunakan untuk perikanan atau hutan bakau. Rawa umunya terletak di dekat sungau atau pantai. Rawa yang berada di tepi pantai biasanya banyak ditumbuhi oleh pohon bakau yang dapat mencegah terjadinya erosi pantai dan tumbuhan air. 5. Selat Selat merupakan laut sempit yang berada di antara dua pulau. Memiliki kedalaman 200-1000 meter. Di Indonesia, selat digunakan sebagai jalur angkutan antar pulau. Alat transportasi yang biasanya digunakan sebagai angkutan adalah kapal feri. 6. Samudera Samudera memiliki luas yang besar daripada laut. Kedalamannnya lebih dari 1000 meter. Indonesia berada di antara dua samudera yaitu Samudera Hindia dan Pasifik. Samudera menyebabkan iklim yang tidak terlalu dingin pada malam hari dan tidak terlalu panas pada siang hari. Kenampakan Buatan Keuntungan dari membangun kenampakan buatan adalah dapat memudahkan manusia untuk melakukan suatu urusan, di antaranya adalah untuk irigasi, rekreasi, menyediakan lapangan pekerjaan dan masih banyak lagi. Ini dia berbagai contoh kenampakan buatan beserta manfaatnya. 1. Bendungan sumber Sering juga disebut dengan waduk atau danau buatan. Bendungan merupakan tempat penampungan air. Biasanya dibuat dengan membendung sungai. Manfaat dari bendungan adalah untuk mengairi lahan pertanian, mengedalikan banjir, tempat budidaya ikan, tempat rekreasi dan pembangkit listrik. 2. Jalan Fungsi dari jalan adala untuk menghubungkan antara satu tempat dengan tempat lainnya. Jalan di pegunungan biasanya dibuat berkelok-kelok supaya kemiringan tanahnya berkurang sedangkan di daerah dataran rendah biasanya dibuat lurus. 3. Pelabuhan sumber Pelabuhan adalah sebuah tempat yang berada di ujung samudera, sungai atau danau untuk menerima kapal dan memindahkan penumpang atau barang kargo. Biasanya di pelabuhan terdapat alat-alat untuk membuat dan membongkar muatan dari kapal yang berlabuh. Biasanya pelabuhan dibangun di daerah teluk supaya terhindar dari gelombang laut dan badai. Ada dua jenis pelabuhan yaitu pelabuhan domestik dan internasional. 4. Bandar Udara sumber Bandar Udara atau biasa disebut dengan airport adalah tempat lepas landas dan mendarat kendaraan pesawat. Sama seperti pelabuhan, bandar udara juga terdapat dua jenis yaitu bandar udara domestik dan internasional. 5. Taman dan Hutan Kota sumber Taman dan Hutan Kota sering kita jumpai di kota-kota besar yang berfungsi untuk mengurangi polusi dan mempercantik lingkngan kota. Taman kota sering dijadikan tempat nongkrong atau melepas penat di akhir pekan. Itulah dia contoh kenampakan alam dan kenampakan buatan yang telah saya jabarkan di atas. Semoga dapat menambah wawasan dan bermanfaat untuk anda.
Hasilnyaserahkan pada guru kamu. Ciri-Ciri Kenampakan Alam dan Buatan Negara Tetangga Gambar 2.14 Peta Indonesia dengan negara tetangga. Perhatikan peta Indonesia dan negara tetangga di bawah ini Sumber : atlas persada dan dunia repro : penerbit Ilmu Pengetahuan Sosial SDMI Kelas 6 43 1. Kenampakan Alam Negara Tetangga a. Samudra

Photo by Aarti Vijay from Pexels Penjelasan lengkap kenampakan alam dan kenampakan buatan, serta contoh kenampakan yang ada di Indonesia - Apakah tahu apa saja contoh kenampakan alam dan kenampakan buatan di Indonesia? Sebelum mencari tahu contoh kenampakan alam dan kenampakan buatan di Indonesia, kita cari tahu terlebih dahulu apa itu kenampakan alam dan kenampakan buatan, yuk! Kenampakan alam adalah sesuatu yang terbentuk secara alami akibat dari peristiwa yang terjadi di alam. Sedangkan kenampakan buatan adalah sesuatu yang ada di alam, tapi ada campur tangan manusia. Berikut adalah contoh kenampakan alam dan kenampakan buatan di Indonesia. Baca Juga Contoh Kenampakan Alam di Benua Asia, Ada Sungai Terpanjang Hingga Gunung Tertinggi di Dunia Contoh Kenampakan Alam di Indonesia 1. Pegunungan Pegunungan adalah sekumpulan bukit yang membentuk barisan. Di wilayah Indonesia banyak terdapat pegunungan,di antaranya Pegunungan Bukit Barisan di Sumatra. Pegunungan Kapur Utara, Pegunungan Dieng, Pegunungan Serayu, Pegunungan Tengger, dan Pegunungan Sewu yang semuanya terdapat di Jawa. Di Kalimantan, terdapat Pegunungan Meratus, Pegunungan Schwaner, dan Pegunungan Muller. Di Sulawesi terdapat Pegunungan Utambela, Pegunungan Fenema, Pegunungan Pompange, Pegunungan Quarles, Pegunungan Tineba, Pegunungan Verbek, Pegunungan Matarombea, dan Pegunungan Tangkeleboke. Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya. PROMOTED CONTENT Video Pilihan

Selainbisa memperindah tampilan HP, gambar kenampakan alam indonesia dan keterangan bisa memberikan warna tersendiri buat keseharianmu. Nah, anda pasti sudah menunggu gambar alam yang akan kami berikan bukan? Disini akan kami menampilkan 29+ gambar kenampakan alam indonesia dan keterangan the new life . Sumber Gambar : dheaziiii.blogspot.com Bumi adalah salah satu planet yang memiliki kehidupan Baca Pengertian Bumi dan Lapisannya. Kehidupan di bumi memiliki berbagai macam jenis. Tiap jenis terbagi ke dalam setiap ekosistem. Ekosistem adalah tempat bertemunya interaksi antara biotik dengan biotik dan biotik dengan abiotik. Setiap ekosistem memiliki tempat karakter yang berbeda- beda. Perbedaan ini terjadi akibat dari relief permukaan bumi yang berbeda- beda. Perbedaan relief ini terjadi akibat adanya dua tenaga pembentuk permukaan bumi. Tenaga tersebut adalah tenaga endogen dan tenaga eksogen. Tenaga endogen adalah tenaga yang berasal dari dalam bumi. Tenaga endogen antara lain tektonisme, vulkanisme, dan seisme. Sedangkan tenaga eksogen adalah tenaga yang berasal dari luar bumi. Tenaga tersebut adalah erosi dan memiliki banyak ekosistem. Ekosistem bumi terbagi menjadi dua, yaitu darat dan air. Ekosistem darat antara lain hutan hujan, sabana, padang rumput, gurun, hutan gugur, taiga, tundra dan karst. Sedangkan ekosistem air terbagi menjadi dua, yaitu ekosistem air tawar dan ekosistem air laut. Ekosistem air tawar adalah ekosistem danau, rawa, dan sungai. Sedangkan ekosistem laut adalah ekosistem pantai, terumbu karang, dan laut dalam. Setiap daerah di bumi memiliki penampakan alam yang unik. Indonesia sendiri adalah Negara dengan penampakan alam yang indah, sehingga menjadi destinasi wisata yang cukup digemari. Di Indonesia sendiri, kenampakan alam terbagi menjadi kenampakan alam yang alami dan kenampakan alam yang alam adalah kenampakan yang ada di lingkungan, dimana kenampakan tersebut terbentuk akibat dari tindakan yang dilakukan oleh alam sendiri. Tindakan yang dilakukan oleh alam adalah dua tenaga yang membentuk permukaan bumi. Akibat dari tenaga tersebut, bumi mengalami patahan dan lipatan. Hasil dari tenaga eksogen dan tenaga endogen, membuat permukaan bumi memiliki cekungan dan tonjolan. Setiap cekungan mewakili penampakan alam yang berbeda- Indonesia sendiri, memiliki permukaan yang banyak memiliki cekungan maupun tonjolan. Tonjolan pada permukaan bumi mewakili dataran tinggi, pegunungan, dan gunung di bumi. Sedangkan cekungan mewakili lembah, sungai, danau, maupun rawa. Setiap daerah memiliki ciri dan ekosistem yang berbeda- beda. Sebagai Negara dengan penampakan alam yang banyak, Negara Indonesia memiliki pemandangan alam yang indah. Pemandangan tersebut dimanfaatkan sebagai bagian dari promosi wisata di Indonesia. Penampakan alam di Indonesia berupa gunung, pegunungan, dataran tinggi, sungai, dan GunungGunung adalah penampakan alam yang paling tinggi di bumi. Gunung di Indonesia, rata- rata adalah jenis gunung api, dan beberapa masih tergolong sebagai gunung api yang aktif. Hal ini menyebabkan tanah di Indonesia menjadi subur. Selain itu, dampak dari vulkanisme gunung api, membuat Indonesia memiliki kekayaan batu- batuan yang keluar saat gunung api meletus. Selain gunung api, di Indonesia banyak terdapat gunung yang memiliki kandungan batu bara di Indonesia masih dianggap sebagai salah satu produsen penghasil batu bara. Selain gunung dengan kandungan batu bara di dalamnya, di Indonesia banyak gunung dengan jenis gunung kapur. Gunung ini terbuat dari kapur, dan sering ditambang untuk di ambil kapurnya. Hanya saja gunung kapur memiliki sifat sebagai spon penyerap air. Dengan aktifitas penambangan kapur pada gunung kapur, akan menyebabkan hilangnya sumber- sumber mata air. Contoh gunung api yang aktif di Indonesia adalah gunung merapi, gunung semeru, gunung kelud, gunung bromo. Sedangkan gunung tertinggi di Indonesia adalah gunung jaya wijaya di PegununganIndonesia adalah Negara dengan banyak gunung di dalamnya. Dengan banyaknya gunung, maka otomatis Indonesia memiliki banyak pegunungan. Pegunungan adalah jejeran atau barisan dari gunung- gunung. Pegunungan dapat terbentuk akibat dari aktivitas vulkanisme. Lava yang keluar dari gunung api, akan menjalar dan membeku, sehingga membentuk itu pegunungan juga dapat terbentuk akibat adanya patahan dan lipatan yang disebabkan oleh tenaga tetonisme. Pegunungan biasa di pakai sebagai tempat wisata dan tempat untuk usaha perkebunan. Hal ini karena pegunungan tidak terlalu landau seperti gunung, tetapi memiliki tanah yang subur dan udara yang cukup sejuk. Pegunungan yang ada di Indonesia antara lain pegunungan gayo di aceh, dan pegunungan jaya wijaya di Dataran TinggiDataran tinggi adalah dataran luas yang berada di tempat yang tinggi. Dataran tinggi dapat terbentuk akibat adanya aktivitas vulkanisme. Gunung yang meletus dengan kekuatan ledakan yang sangat tinggi, sehingga puncak dari gunung tersebut menjadi datar. Gunung api yang mengalami kejadian seperti ini biasa disebut sebagai gunung api perisai atau maar. Dataran tinggi berada pada tempat yang tinggi, tetapi dataran tinggi berada pada ketinggian di bawah gunung dan tinggi juga dapat terbentuk akibat aktifitas tektonisme. Di Indonesia sendiri terdapat banyak dataran tinggi. Dataran tinggi di Indonesia, biasa menjadi daerah dengan pemukiman di dalamnya. Selain itu, karena tempatnya yang sejuk, dataran tinggi banyak menjadi objek wisata. Dataran tinggi din Indonesia antara lain dataran tinggi dieng di jawa Sungai dan Danau Sungai adalah aliran air yang ada di permukaan bumi. Sungai dapat terbentuk akibat vulkanisme dan tektonisme. Akan tetapi sedimentasi dan erosi menyebabkan sungai memiliki banyak bentuk. Sungai berasal dari mata air yang ada di puncak gunung, dan berakhir di laut. Indonesia memiliki banyak sungai, akibat dari banyaknya gunung di Indonesia. Selain itu, sungai dijadikan sebagai saluran utama dari aliran lava, sehingga lava tidak bergerak sembarangan. Sungai terkenal di Indonesia adalah sungai musi, sungai barito, sungai bengawan solo, sungai sungai, Indonesia juga memiliki banyak danau. Danau di Indonesia dapat terbentuk akibat vulkanisme, atau proses sedimentasi pada sungai yang menyebabkan sungai terputus dan membentuk danau tapal kuda. Danau yang terkenal di Indonesia adalah danau toba di Buatan di IndonesiaKenampakan buatan adalah kenampakan yang terbentuk akibat perbuatan dari manusia. Kenampakan buatan terbagi menjadi menjadi dua, yaitu kenmpakan buatan yang terlihat seperti kenampakan alam, dan kenampakan buatan yang tidak seperti alam. Kenampakan alam buatan ini biasanya bertujuan sebagai tempat konservasi bagi hewan dan tumbuhan yang terancam kenampakan alam buatan ini juga dimaksudnya untuk menampung air hujan. Kenampakan buatan yang tidak seperti alam adalah kenampakan yang memang di buat untuk kepentingan manusia. Kenampakan alam ini biasanya menjadi tempat hidup dan aktivitas bagi manusia. Kenampakan buatan di Indonesia adalah waduk, kebun binatang, pelabuhan, dan pemukiman penduduk1. WadukWaduk adalah sebuah tempat penampungan air raksasa yang di buat oleh manusia. Selain itu, waduk juga sebagai penghalang aliran air sungai, sehingga aliran menjadi meninggi dan terlihat seperti danau yang besar. Waduk juga biasa di sebut sebagai bendungan. Waduk berfungsi sebagai salah satu penyedia air bagi masyarakat, selain itu waduk juga di pakai sebagai bagian dari system irigasi di sawah. Waduk di Indonesia sangat banyak. Contoh waduk di Indonesia adalah waduk gajah wungkur, bendungan sutami, bendungan karang kates, dan waduk Kebun BinatangKebun binatang adalah salah satu kenampakan buatan yang di buat seperti alam. Kebun binatang digunakan sebagai habitat serta tempat konservasi bagi hewan. Hewan- hewan yang ada di kebun binatang, tidak hanya untuk hewan yang terancam punah, tapi juga untuk hewan- hewan yang yang dapat dijadikan sebagai sarana edukasi bagi binatang di bagi menjadi dua, yaitu kebun binatang konvensional dan taman safari. Kebun binatang konvensional adalah kebun binatang biasa, dengan banyak kandang di dalamnya. Sedangkan taman safari adalah kebun binatang dimana binatang di dalamnya di biarkan bebas, tanpa kandang yang sempit. Taman safari lebih baik dari pada kebun binatang, karena binatang di dalamnya menjadi lebih bebas. Hanya saja, untuk taman safari membutuhkan tanah yang sangat luas. Hampir di setiap kota din Indonesia memiliki kebun binatang, akan tetapi hanya ada 2 taman safari di Indonesia, yaitu taman safari cisarua dan taman safari PelabuhanPelabuhan adalah tempat bersandar bagi kapal- kapal pelabuhan biasanya berada di tepi pantai yang dalam. Hal ini diperlukan, karena kapal besar akan susah bersandar jika tepian pantai tidak dalam. Pelabuhan adalah penampakan buatan yang tidak seperti di buat oleh manusia agar manusia dapat naik turun kapal serta menaikkan dan menurunkan muatan menjadi lebih mudah. Indonesia adalah Negara kepulauan. Sehingga luas laut di Indonesia sangat besar. Oleh karena itu, Indonesia memiliki banyak pelabuhan. Contoh pelabuhan di Indonesia adalah pelabuhan tanjung perak, pelabuhan Banjarmasin, pelabuhan benoa, dan pelabuhan Pemukiman PendudukPemukiman penduduk adalah tempat bagi manusia untuk hidup dan beraktivitas. Pemukiman penduduk adalah kawasan yang dipakai untuk segala aktivitas. Mulai aktivitas di lingkungan atau aktivitas berkerja. Pemukiman penduduk adalah penampakan buatan yang tidak seperti alam. Setiap daerah di bumi, pasti memiliki pemukiman penduduk. Pemukiman dengan luas dan jumlah penduduk yang sangat banyak akan menjadi sebuah JugaKeanekaragaman Hayati di Indonesia dan Upaya PelestariannyaKeanekaragaman Hayati di Indonesia Flora dan FaunaKenampakan Alam di Indonesia dan Letaknya
Mengenalkeragaman kenampakan alam dan buatan seri pembagian wilayah waktu di indonesia dengan menggunakan Peta / Atlas / Globe dan Media Iainnya. C. Indikator Pencapaian Kompetensi Kognitif : Produk Menjelaskan kenampakan alam utama di berbagai wilayah di Indonesia melalui Peta & Atlas. Menyebutkan kenampakan alam utama di berbagai wilayah di
– Indonesia merupakan negara yang berada di garis khatulistiwa. Indonesia memiliki banyak kekayaan alam dari kenampakan alamnya yang beragam. Kenampakan alam apa sajakah yang ada di Indonesia? Kenampakan alam yang dimiliki Indonesia adalah gunung, pegunungan, sungai, danau, selat, teluk, tanjung, pulau, kepulauan, hutan, dasar laut, dan Gunung merupakan kenampakan alam yang banyak ditemui di Indonesia, mengingat Indonesia adalah tempat bertemunya tiga lempeng bumi lempeng Eurasia, lempeng Pasifik, dan Lempeng Australia. Pertemuan lempeng menciptakan banyak gunung di Indonesia. Indonesia memiliki gunung biasa dan gunung berapi aktif di wilayahnya. Dilansir dari MAGMA Indonesia, Indonesia memiliki 127 gunung berapi yang masih aktif. Contohnya adalah gunung Semeru, Bromo, Merapi, Mahawu, Tambora, Rinjani, dan Merbabu. Pegunungan Pertemuan lempeng, selain membentuk gunung juga membentuk gugusan gunung yang dinamakan dengan pegunungan. Indonesia memiliki kenampakan alam pegunungan seperti Pegunungan Bukti Barisan, Pegunungan Menoreh, dan Pegunungan Jayawijaya. Baca juga Faktor yang Membedakan Masing-Masing Kenampakan AlamDOK. Mapala UI Jeram Acem, jeram pertama di bagian atas Sungai PrafiSungai Contoh lain kenampakan alam Indonesia adalah sungai. Indonesia dialiri oleh banyak sungai, baik sungai utama dan juga anak sungai. Sungai di Indonesia memiliki ukuran yang sangat beragam, dari yang panjang hingga yang pendek dari yang lebar hingga yang sempit. Contoh kenampakan sungai di Indonesia adalah Sungai Mahakam, Sungai Mamberamo, Sungai Musi, Sungai Bantimurung, Sungai Martapura, Sungai Indragiri, Sungai Bengawan Solo, Sungai Buaran, Sungai Barito, dan Sungai Kapuas. Danau Danau merupakan genangan air dalam permukaan bumi yang cekung. Indonesia memiliki banyak danau, dari mulai danau besar, situ, danau air tawar, juga danau air asin. Menurut Kementerian Negara Lingkungan Hidup dalam Danau di Indonesia 2007, Indonesia memiliki sekitar 840 danau dan 735 danau kecil atau yang sering disebut sebagai situ. Contohnya adalah DanauToba, Danau Tiga Warna, Danau Sentani, dan Danau Batur. Selat Indonesia memiliki kenampakan alam berupa selat. Mengutip dari National Geographic, selat adalah perairan sempit yang menghubungkan dua perairan besar. Contoh selat di Indonesia adalah SelatSunda, Selat Malaka, Selat Karimata, dan Selat Bali. Baca juga Mengapa Sebuah Kenampakan Alam bisa Terkenal? . 495 133 78 289 242 195 314 73

gambar kenampakan alam dan buatan