Disampingrem cakram memiliki keuntungan dibandingkan dengan rem tromol, namun rem cakram juga memiliki kerugian, diantaranya adalah : 1. Membutuhkan tekanan ke pad rem yang besar
Rem cakram atau biasa disebut disc brake merupakan bagian paling penting dari mobil. Sudah jelas, fungsi rem cakram adalah untuk mengurangi laju cakram adalah sistem pengereman mobil dengan konsep kerjanya memanfaatkan komponen tambahan, berupa disc rotor atau piringan yang dijepitkan oleh dua buah kampas rem agar bisa memperlambat putaran ban atau laju kendaraan. Dalam kinerjanya, rem cakram didukung oleh berbagai komponen, mulai dari kaliper, kampas rem, selang hidrolik, minyak rem, hingga pedal rem. Secara lengkap, berikut macam-macam komponen rem cakram mobil beserta pengertiannya. Baca Juga Cara Ganti Kampas Rem Mobil untuk Cegah Rem Blong Daftar Isi 1Komponen Rem Cakram Mobil1. Kaliper2. Kaliper Bracket3. Piston brake4. Seal Piston5. Selang Hidrolik6. Kampas Rem7. Piringan Cakram8. Master Silinder9. Minyak Rem10. Tangki Minyak Rem11. Booster 12. Pedal RemCara Kerja dan Fungsi Rem Cakram MobilKelebihan Rem Cakram Mobil1. Pendinginan Sistem Rem Lebih Baik2. Tidak Bunyi Ketika Pengereman3. Perawatan Mudah4. Pengereman Konstan Meski Terkena Air5. Tekanan pengereman Merata di Semua Brake PadsKekurangan Rem Cakram Mobil1. Tidak Kuat Menahan Beban Berat2. Perlu Tambahan Komponen untuk Memperbesar Gaya3. Wheel Rims Mudah Kotor1. KaliperKaliper rem cakram mobil merupakan bagian paling vital dari sistem pengereman. Fungsinya untuk menghimpit kampas rem pada piringan cakram sekaligus menopang kampas dan piston. Komponen kaliper bekerja dengan bantuan tekanan hidrolik dari minyak rem yang masuk lewat selang rem. Umumnya, ada dua jenis kaliper yang digunakan pada mobil, yakni floating caliper dan fixed caliper. Floating caliper terletak pada brake support yang dapat bekerja ke kanan dan ke kiri. Fungsinya pin sama, untuk menekan kampas rem. Pada floating caliper dilengkapi piston rem pada satu sisinya untuk menekan kampas rem. Sedangkan sisi lainnya menekan kampas rem dari sudut berbeda. Sementara fixed caliper merupakan kaliper yang terletak pada brake support. Bedanya, kaliper ini menyatu dengan brake support sehingga tidak berkerak seperti floating caliper. Adapun tugas dari fixed caliper adalah untuk menekan kampas rem yang dilakukan di sisi yang memiliki piston rem. 2. Kaliper BracketSelanjutnya, ada komponen kaliper yang dinamai kaliper bracket yang terhubung langsung dengan steeting knuckle. Adapun fungsi dari kaliper bracket adalah menahan kaliper agar tetap pada Piston brakeKaliper bekerja optimal jika adanya piston brake. Piston brake posisinya berada di dalam kaliper yang bentuknya menyerupai tabung dengan ujung desain groove atau lekukan untuk menyimpan karet pelindung piston brake adalah untuk menekan atau mendorong bagian kampas rem ke piringan cakram agar putaran roda lebih rendah atau Seal PistonSelanjutnya, ada seal piston yang terbuat dari minyak rem sehingga memiliki sifat tahan terhadap panas. Seal piston berfungsi mencegah terjadinya kebocoran minyak rem yang bisa saja mengalir pada tuas rem saat diinjak. Seal piston ini bisa membantu menarik piston supaya mundur saat proses pengereman atau menahan laju mobil. 5. Selang HidrolikKomponen ini memiliki fungsi untuk menyalurkan minyak rem ke kaliper rem. Adapun cara kerjanya dengan memanfaatkan tekanan hidrolik yang berasal dari pedal rem. Ketika mobil melaju, tekanan yang terjadi di dalam selang hidrolik sangat fluktuatif. Supaya minyak rem tidak bocor, selang hidrolik dibuat dengan material yang bisa menahan tekanan, seperti baja. 6. Kampas RemKampas rem berfungsi untuk menekan piringan cakram sehingga bisa menghasilkan gesekan agar berhenti berputar. Biasanya, komponen ini terbuat dari keramik, asbes, siter, dan semimetal. Baca Juga Mengenal Fungsi Kampas Rem hingga Tips Merawatnya7. Piringan CakramKomponen selanjutnya dari rem cakram adalah piringan cakram atau disc brake yang terhubung dengan poros roda. Piringan cakram berfungsi sebagai media yang akan dijepit atau ditekan oleh kampas rem. Oleh karena itu, munculah proses pengereman pada mobil. Bahan yang biasanya dipakai dalam piringan cakram adalah besi piringan terbuat dari komposit matriks keramik atau karbon yang biasanya digunakan oleh mobil mewah dengan kecepatan tinggi. Bahan komposit karbon dan keramik biasanya dapat melepaskan panas lebih cepat dibanding besi cor. Perlu diketahui, ada dua tipe piringan cakram mobil yang populer di Indonesia, yaitu solid disc dan Ventilated disc. Tiper ini bentuknya sangat solid dengan tingkat ketebalan tinggi dan terdapat lubang-lubang di sekitar piringan. Selanjutnya ada ventilated disc yang merupakan piringan cakram dengan desain unik karena ada lubang-lubang di bagian piringannya. Lubang tersebut dibuat untuk mempercepat proses pendinginan sehingga bisa cepat dalam melepaskan panas. 8. Master SilinderCara kerja master silinder adalah mengubah gerakan mekanis dari pedal rem menjadi tekanan hidrolik. Komponen rem cakram ini juga memiliki komponen lain yang terhubung dengan pedal rem. Di pasaran, ada dua tipe master silinder, yaitu tipe tandem dan tipe tunggal. Tipe tandem adalah master silinder dengan dua outlet hose dan dua piston. Selanjutnya ada tipe tunggal yang artinya hanya memiliki satu outlet hose dan piston. Jadi, satu master silinder akan mengatur laju keempat roda mobil Minyak RemKomponen ini merupakan paling penting pada rem cakram. Minyak rem atau brake fluid membuat mekanisme hidrolik bekerja karena menyalurkan tenaga gerak dari pedal rem ke kaliper. Ada beberapa jenis minyak rem sesuai titik didihnya. Indikator titik didih ini dikenali melalui kode DOT Department of Transportation yang diikuti angka tertentu. Semakin besar angka tercantum tinggi pula titik didihnya. Misalnya DOT3 memiliki titik didih 205 derajat celcius dan DOT 4 titik didihnya 230 derajat celcius. 10. Tangki Minyak RemMinyak rem yang dijelaskan sebelumnya ditampung dalam sebuah tangki atau oil reservoir yang letaknya menyatu dengan master silinder. Komponen rem cakram mobil ini dilengkapi sebuah sensor untuk mendeteksi volume minyak rem. 11. Booster Booster rem merupakan komponen rem cakram yang terbuat dari membran. Komponen ini terhubung dengan bagian intake manifold. Booster rem berfungsi sebagai assist atau dapat membantu meringankan tenaga penekanan pedal rem, tanpa harus mengurangi daya pengereman. Komponen ini bisa melipat gandakan energi karena itu, pengendara tidak membutuhkan tenaga yang besar dalam proses pengereman. Pengemudi akan merasa ringan saat menginjak pedal rem dengan adanya bantuan booster Pedal RemFungsi dari pedal rem pada rem cakram adalah untuk membantu mengaktifkan sistem pengereman. Umumnya dibuat dengan tuas yang panas agar menyesuaikan dengan kebutuhan pengereman komponen rem cakram tersebut bersatu untuk membantu pengendara mengurangi laju dan mengehentikan mobil. Berikut cara kerja rem cakram pada mobil. Cara Kerja dan Fungsi Rem Cakram MobilSeperti dijelaskan sebelumnya, cara kerja rem cakram memanfaatkan komponen tambahan berupa disc rotor atau piringan yang dijepitkan oleh dua kampas rem untuk memperlambat laju ban. Fungsi rem cakram adalah untuk menghentikan putaran roda sehingga laju kendaraan menjadi lebih pelan atau berhenti. Pada rem cakram ada komponen berupa minyak rem yang bisa menciptakan daya tekan sehingga sistem rem bekerja. Kampas rem akan didorong oleh minyak melalui kaliper sehingga mampu menghentikan putaran dari rotor. Proses kerja dimulai pada saat pengendara menginjak pedal rem pada mobil. Pada saat itu, tekanan hidrolis pada master silinder tersebut disalurkan ke aktuator rem atau kaliper rem. Kaliper menggerakan piston dapat mendorong dua buah kampas rem untuk menjepit pada rem cakram bisa langsung menghilang saat rem cakram dilepas. Tidak adanya tekanan akan membuat kampas rem tak memiliki daya dorong. Inilah cara kerja rem cakram pada mobil. Selanjutnya, penting pula untuk mengetahui apa saja kelebihan dan kekurangan rem cakram mobil, berikut Juga Mengenal Fungsi Kampas Kopling Mobil dan KomponennyaKelebihan Rem Cakram Mobil1. Pendinginan Sistem Rem Lebih BaikGesekan yang terjadi pada rem bisa menyebabkan panas sehingga membuat sistem pengereman pada mobil terganggu. Meski demikian, rem cakram memiliki konstruksi terbuka sehingga membuat panas bisa mengalir di sekitar rem. 2. Tidak Bunyi Ketika PengeremanBiasanya suara ditimbulkan saat pengereman berasal dari brake pads yang mengeras. Hal ini terjadi karena brake pads terkena panas berlebihan sehingga teksturnya menjadi seperti Perawatan MudahPerawatan rem cakram dianggap lebih mudah. Salah satunya ketika ingin mengganti brake pads, hanya cukup membuka satu baut kaliper maka akan langsung terbuka. 4. Pengereman Konstan Meski Terkena AirKetika mobil melewati genangan air, bagian piringan akan langsung terkena air. Meski demikian, gaya pengereman tidak akan berubah karena air di piringan akan langsung terlempar ke luar, berkat adanya gaya sentrifugal dari putaran Tekanan pengereman Merata di Semua Brake PadsSebenarnya, rem cakram tidak mengalami penambahan gaya pengereman sehingga pengereman menjadi merata. Ini membuat tidak akan ada salah satu roda yang gaya pengeremannya lebih besar. Kondisi ini memungkinkan roda tidak akan tertarik ke salah satu arah, baik kiri atau kanan pada proses memiliki banyak kelebihan, ada kekurangan pada rem cakram mobil. Berikut beberapa kekurangan rem cakram Rem Cakram Mobil1. Tidak Kuat Menahan Beban BeratBrake pads memiliki luas terbatas sehingga membuat media pada komponen rem cakram yang bergesekan terbatas. Adanya keterbatasan yang dialami, pengereman tidak akan menopang berat beban yang besar. Rem cakram memerlukan gaya pengereman besar. Hal ini menjadi alasan mobil dengan bobot berat tidak menggunakan rem cakram atau disc brake dalam sistem pengeremannya. 2. Perlu Tambahan Komponen untuk Memperbesar GayaRem cakram membutuhkan gaya pengereman yang besar sehingga diperlukan komponen tambahan berupa booster rem. Adanya booster rem membuat mobil dapat mengerem dengan kekuatan lebih. 3. Wheel Rims Mudah KotorKonstruksi rem cakram yang terbuka dapat membuat debu yang berasal dari brake pads mudah melekat di bagian wheel rims. Oleh karena itu pengemudi harus rutin membersihkan wheel rims agar sistem pengereman tetap pengereman pada kendaraan merupakan hal utama untuk keselamatan pengendara. Jika ada salah satu komponen rem cakram bermasalah, maka sistem pengereman tidak optimal. Lebih baik jika seluruh komponen pengereman dirawat secara rutin. Agar tak timbul masalah yang berpotensi mengancam keselamatan saat berkendara. Namun jika ada salah satu komponen yang bermasalah atau perlu diganti, OtoFriends harus segera service di bengkel terdekat. Bengkel terdekat dapat ditemukan di aplikasi Otoklix. Otoklix menawarkan efisiensi service mobil dengan berbagai fitur canggih, salah satunya booking online. Dengan booking online, OtoFriends tak perlu mengantre lama di bengkel. Pertanyaan Komponen Rem Cakram MobilDalam kinerjanya, rem cakram didukung oleh berbagai komponen, mulai dari kaliper, kampas rem, selang hidrolik, minyak rem, hingga pedal cakram atau biasa disebut disc brake merupakan bagian paling penting dari mobil. Sudah jelas, fungsi rem cakram adalah untuk mengurangi laju rem cakram adalah untuk menghentikan putaran roda sehingga laju kendaraan menjadi lebih pelan atau berhenti.
KelebihanRem Cakram Pada Sepeda Motor. Kita mulai dari kelebihannya dulu ya. Kelebihan lain dari rem cakram ini adalah daya pengereman yang sangat baik. Rem cakram punya daya pengereman hingga 100%, atau lebih baik dibandingkan dengan rem tromol. Tak heran jika biasanya rem cakram ini dipasangkan di bagian depan pada sepeda motor.
Ada banyak jenis rem yang digunakan untuk kendaraan, salah satunya adalah jenis rem cakram. Ya, ada beberepa kelebihan rem cakram jika dibandingkan dengan jenis lainnya. Itulah mengapa rem cakarm banyak digunakan oleh kendaraan keluaran terbaru. Rem cakram atau disc brake adalah salah satu sistem pengereman mobil yang konsep kerjanya memanfaatkan komponen tambahan berupa disc rotor atau piringan yang akan dijepitkan oleh dua buah Kanvas rem, agar bisa memperlambat putaran ban. Kelebihan rem cakram menjadikannya sebagai pilihan untuk digunakan pada beberapa kendaraan. Nah, yuk kita bahas tidak hanya mengenai kelebihan rem cakarm, namun juga kekuranggnya dalam artikel kali ini. Mari kita bahas mengenai kelebihan rem cakram terlebih dahulu. Mengingat, rem jenis ini lebih banyak digunakan pada kendaraan, kira- kira apa sih kelebihan dari rem cakram? Yuk, simak ulasan berikut ini sampai selesai, ya. Selamat membaca. Kelebihan Rem Cakram Sumber Gambar Google Tidak Menimbulkan Bunyi Saat Bekerja Keunggulan rem cakram yang pertama adalah tidak ada bunyi yang dihasilkan selama sisitem pengereman. Hal ini dikarenakan piringan atau cakram bekerja dalam keadaan terbuka atau seluruh bagian dari piringan langsung bersinggungan dengan udara sehingga proses pendinginan atau proses pembuangan panas yang dihasilkan saat rem cakram bekerja menjadi lebih baik. Baca Juga Yuk! Ketahui 8 Penyebab Ban Belakang Motor Matic Goyang Jadi secara umum, bunyi yang terjadi saat proses pengereman biasanya ditimbulkan dari adanya brake pads yang mengeras. Dengan brake pads yang mengeras, maka bisa menimbulkan kualitas brake pads menjadi kurang baik dan hal ini juga bisa timbul akibat adanya faktor panas. Pada saat brake pads terkena panas yang terlalu berlebihan secara terus menerus, maka kondisi brake pads akan menjadi mengeras dan ketika brake pads mengeras, maka teksturnya akan berubah menyerupai sebuah logam. Pada saat membentuk seperti logam, mobil yang di rem akan menimbulkan bunyi. Gaya Pengereman Konstan Meski Terkena Air Kelebihan rem cakram yang selanjutnya adalah gayanya pegeremannya tetap konstan meskipun terkenan air. Hal ini disebabkan air yang berada pada piringan akan terlempar keluar karena gaya sentrifugal dari putaran cakram. Sehingga ketika berjalan pada genagan air dan air masuk ke dalam tromol, rem akan baik- baik tetap dapat bekerja secara optimal. Meski langsung terkena air, namun gaya pengereman tidak akan berubah dan hal ini disebabkan karena air yang berada di piringan akan langsung terlempar ke bagian luar, karena adanya gaya sentrifugal dari putaran cakram. Tentu hal ini juga yang menjadi pembeda dengan dari rem tromol. Dimana air yang masuk ke bagian tromol akan membuat sistem pengereman atau gaya pengereman menurun. Air yang masuk ke dalam tromol akan lebih sulit untuk keluar dan hal ini akan membuat sistem pengereman terganggu. Kelebihan Rem Cakram Sumber Gambar Google Meratanya Tekanan Pengereman di Semua Brake Pads Kelebihan rem cakram yang selanjutnya adalah tidak ada bagian salah satu pad rem yang memiliki gaya yang lebih besar. Pada dasarnya, rem cakram tidak akan mengalami penambahan gaya pengereman dan hal ini akan membuat pengereman menjadi merata, sehingga tidak akan ada salah satu roda yang gaya pengeremannya lebih besar. Kondisi ini membuat roda mobil tidak akan tertarik ke salah satu arah, baik itu kiri atau kanan pada saat proses pengereman. Pada rem cakram tidak terdapat self energizing effect atau penambahan gaya pengereman. Oleh sebab itu tidak akan ada salah satu roda yang memliki gaya pengereman yang lebih besar. Penggantian Pad Rem Lebih Mudah Kelebihan rem cakram yang selanjutnya adalah penggantian pad rem lebih mudah. Hal ini disebabkan karena konstruksi dari rem cakram lebih sederhana dibandingkan dengan rem tromol sehingga penggantian pad rem menjadi lebih mudah. Pada rem cakram, komponen yang digunakan untuk pengereman disebut dengan pad rem, sedangkan pada rem tromol disebut dengan kanvas rem. Sehingga penggantian pad rem lebih mudah dibandingkan dengan penggantian kanvas rem. Kekurangan Rem Cakram Setelah membahas mengenai berbagai kelebihan rem cakaram, mari kita ulas tentang kekurangan rem yang satu ini juga. Jadi, berikut adalah beberapa kekurangan dari rem cakarm yang perlu diketahui. Memerlukan Tambahan Komponen untuk Memperbesar Gaya Kelebihan Rem Cakram Sumber Gambar Google Kekurangan yang pertama dari rem cakaram adalah dimana rem ini memerlukan tambahan komponen untuk memperbesar gaya. Karena pada rem cakram memerlukan gaya pengereman yang lebih besar maka untuk memperingan pengendara saat melakukan pengereman maka pada kendaraan ditambahkan komponen boster rem. Dengan adanya komponen booster rem, maka dapat mengerem dengan kekuatan yang besar. Pada dasarnya, booster rem berguna untuk menambah gaya pengereman, sehingga akan sangat meringankan bagi para pengendara yang melakukan penekanan pada pedal rem. Wheel Rims Lebih Mudah Kotor Kekurangan rem cakram yang selanjutnya adalah wheel rims yang akan lebih mudah kotor. Hal ini disebabkan karena konstruksi rem cakram yang terbuka dan kondisi ini akan membuat debu yang berasal dari brake pads melekat pada bagian wheel rims. Bagi pengemudi pemula dan baru memiliki mobil, maka harus rutin membersihkan wheel rims supaya penampilan mobil tetap keren. Baca Juga Suzuki GSX-R150 Apa Yang Menarik Dari Motor Sport Ini? Rem Cakram Tidak Kuat Menahan Beban Berat Kekurangan rem cakram yang terakhir adalah tidak kuat menahan beban. Brake pads memang memiliki luas yang terbatas dan hal ini membuat media yang bergesekan juga terbatas. Kondisi ini membuat daya pengereman menjadi terbatas. Dengan keterbatasan yang dialami, maka pengereman tidak akan menopang berat beban yang besar. Rem cakram memerlukan gaya pengereman yang besar. Apabila ingin menghasilkan pengereman yang lebih baik dan berkualitas. Hal ini menjadi salah satu alasan mengapa mobil dengan berat beban yang tinggi menggunakan disc brake dalam sistem pengeremannya. Ya itulah kekurangan dan kelebihan rem cakram. Ya, tipe rem yang banyak digunakan pada kendaraan saat ini adalah tipe rem cakram. Penggunaan rem tipe cakram ini karena rem cakram memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan rem tipe tromol.
- Псըφθ րятካզኪናայ ολիչፈ
- Уклуν онэдалοσу ջоհևσи
- Ηኤሎобрθт ቅγαк
- ን аշኂձօсвէτ τ
- ሊиբθгሙμиρ ሴքըц
KelebihanRem Cakram 1. Konstruksi Lebih Ringkas. Rem cakram memiliki kontruksi yang lebih ringkas. Hal ini dikarenakan banyak komponen 2. Pendinginan Yang Baik. Rem cakram memiliki konstruksi terbuka. Hal ini berbeda dengan rem tromol yang memiliki 3. Kemampuan Pengereman 100%. Rem cakram
- Rem adalah komponen yang paling penting dalam sebuah kendaraan, baik motor juga mobil. Fungsinya untuk menghentikan laju kendaraan. Jika rem tidak dalam keadaan prima, tentunya akan membuat celaka pengemudinya. Rem sendiri ada dua jenis, tromol dan cakram. Lalu, mana yang lebih baik di antara dua rem tersebut untuk sepeda motor? Pian, dari Kawasaki Junior Product mengatakan, rem tromol dan cakram punya kelebihan dan kekurangan. Rem cakram cara kerja dan teknologinya lebih modern. Baca juga Mudah, Begini Cara Mengecek Rem Sepeda Motor Sepeda motor baru hampir seluruhnya sudah menggunakan rem cakram ini. Cara kerjanya dengan menjepit cakram yang biasanya dipasangkan pada roda kendaraan. "Terdapat kaliper yang fungsinya untuk menjepit cakram yang digerakkan oleh piston," terang Pian. Keunggulan dari rem cakram ini menurut dia, memberikan pengereman yang maksimal. Sistem pengereman ini memiliki proses pendinginan yang lebih baik dibandingkan dengan rem tromol. Namun ada kekurangannya, rem cakram dengan model yang terbuka, membuat kotoran gampang masuk dan jika dibiarkan mengeras. "Kotoran ini bisa membuat cakramnya tergores, bisa menurunkan performanya," tutur dia lagi. Rem Motor tromol Kekurangan berikutnya adalah rem ini mempunyai luas kampas lebih kecil, membuat daya pengereman tidak sekuat tromol. Rem ini juga lebih cepat aus sebab metode penjepitannya membuat penekanan kampas menjadi besar. Sementara rem tromol memiliki metode gesekan antara kampas dengan komponen berbentuk mangkuk. Arah gesekan pada rem ini saling menjauhi, sehingga tromol yang terhubung dengan roda diletakkan di sisi luar dari dua kampas rem. Kelebihan rem ini kampas berukuran lebar, terlihat lebih kuat. Sistem pengereman ini aman dari kotoran yang dapat menempel dari luar, karena tertutup. Permukaan kampas yang lebar membuat daya pengeraman kuat dan prosesnya lembut. Baca Juga Menjelang MotoGP Amerika 2021, Brembo Pakai Spesifikasi Khusus Namun sayang rem ini sudah mulai ditinggalkan oleh pabrikan untuk motor-motor barunya. Namun, motor dengan mesin kecil masih bisa menggunakan rem ini. Kekurangan rem ini, menurut Pian daya pengeremannya hanya 70%, dan gampang panas karena model perangkatnya tertutup.
KeunggulanRem Cakram 1. Rem cakram saat bekerja tidak memunculkan bunyi. Keunggulan rem cakram yang pertama yaitu tidak memunculkan bunyi 2. Pergantian pad rem lebih gampang. Pada rem cakram, elemen yang dipakai untuk pengereman disebutkan dengan pad rem, 3. Gaya pengereman stabil meskipun
Sistem rem merupakan salah satu komponen chassis yang ada pada kendaraan, baik pada kendaraan sepeda motor maupun mobil terdapat sistem rem. Hal ini mengingat fungsi rem yang sangat penting bagi kendaraan. Sistem rem terbagi menjadi dua tipe pada umumnya, yaitu rem tromol atau drum brake dan rem piringan atau cakram atau disc brake. Dewasa ini, tipe rem yang banyak digunakan pada kendaraan adalah tipe rem cakram. Penggunaan rem tipe cakram ini karena rem cakram memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan rem tipe tromol. Adapun keuntungan dari rem tipe cakram ini antara lain 1. Rem cakram saat bekerja tidak akan menimbulkan bunyi Tidak menimbulkan bunyi ketika rem cakram bekerja, hal ini dikarenakan piringan atau cakram bekerja dalam keadaan terbuka atau seluruh bagian dari piringan langsung bersinggungan dengan udara sehingga proses pendinginan atau proses pembuangan panas yang dihasilkan saat rem cakram bekerja menjadi lebih baik. Berbeda dengan rem tromol yang proses bekerjanya tertutup oleh tromol sehingga kanvas rem tidak akan mendapatkan pendinginan langsung dengan udara sehingga proses pembuangan panas tidak akan sebaik rem cakram. Ketika terjadi panas yang berlebih maka akan menyebabkan komponen kanvas menjadi cepat mengeras sehingga ketika digunakan untuk melakukan pengereman dapat menimbulkan bunyi. 2. Penggantian pad rem lebih mudah Pada rem cakram, komponen yang digunakan untuk pengereman disebut dengan pad rem, sedangkan pada rem tromol disebut dengan kanvas rem. Penggantian pad rem lebih mudah dibandingkan dengan penggantian kanvas rem. Hal ini disebabkan karena konstruksi dari rem cakram lebih sederhana dibandingkan dengan rem tromol sehingga penggantian pad rem menjadi lebih mudah. Selain itu pada rem sepeda motor, untuk melihat keausan dari pad rem lebih mudah dibandingkan dengan melihat keausan dari kanvas rem, karena letak dari pad rem berada diluar tidak seperti pada kanvas rem yang tertutup oleh tromol sehingga akan memudahkan untuk melihat tingkat keausan pad rem dibandingkan dengan kanvas rem. 3. Gaya pengereman akan tetap konstan walaupun terkena air Pada rem cakram, ketika kendaraan berjalan pada genangan air dan piringan cakram terkena air maka gaya pengereman ketika rem ditekan tidak akan berubah atau dengan lain tetap sama. Hal ini disebabkan air yang berada pada piringan akan terlempar keluar karena gaya sentrifugal dari putaran cakram. Berbeda dengan rem tromol, bila kendaraan berjalan pada genangan air dan air masuk ke dalam tromol maka hal ini dapat menyebabkan terjadinya penurunan gaya pengereman karena air yang masuk ke dalam tromol akan sulit untuk keluar dan akibatnya akan mengganggu gaya pengereman. 4. Tidak ada bagian salah satu pad rem yang memiliki gaya yang lebih besar Keuntungan tidak ada bagian salah satu dari pad rem yang memiliki gaya yang lebih besar maksudnya adalah pada rem cakram tidak terdapat self energizing effect atau penambahan gaya pengereman. Oleh sebab itu tidak akan ada salah satu roda yang memliki gaya pengereman yang lebih besar, sehingga akan mengurangi resiko terjadinya rod menarik ke salah satu arah, ke kiri atau ke kanan saat dilakukan pengereman. Disamping rem cakram memiliki keuntungan dibandingkan dengan rem tromol, namun rem cakram juga memiliki kerugian, diantaranya adalah 1. Membutuhkan tekanan ke pad rem yang besar Tekanan yang dibutuhkan untuk menekan permukaan pad rem harus besar disebabkan karena permukaan pad rem yang bersinggungan dengan piringan lebih kecil dan terbatas. Oleh karena itu untuk menghasilkan pengereman yang baik maka dibutuhkan gaya penngereman yang lebih besar. 2. Memerlukan penambahan komponenuntuk memperbesar gaya pengereman Karena pada rem cakram memerlukan gaya pengereman yang lebih besar maka untuk memperingan pengendara saat melakukan pengereman maka pada kendaraan ditambahkan komponen boster rem. Boster rem brake booster berfungsi untuk menambah gaya pengereman sehingga akan memperingan pengendara saat melakukan menginjak pedal rem. Sumber GM Autoworld Indonesia Training Center bagian basic brake system
KekuranganRem Cakram Sepeda Motor 1. Komponen yang Kecil. Meski kelebihan terletak pada seluruh sistem rem cakram yang kecil, namun hal itu beriringan 2. Lebih Cepat Aus. Yap, hal ini sangat wajar karena metode jepitan dari rem cakram bergantung sekali pada minyak rem 3. Lebih Cepat Kotor.
- Cakram bisa dibilang menjadi sistem pengereman terbaik yang bisa digunakan hampir di semua jenis kendaraan. Sebagai contoh pada mobil dan sepeda motor, kini hampir semua menggunakan rem cakram khususnya pada rem depan. Kenapa saya bilang hampir semua kendaraan? karena memang cakram tidak cocok untuk beberapa tipe kendaraan seperti kendaraan berat. Tidak cocok karena kelemahan rem cakram sangat berbahaya jika digunakan di kendaraan berat. Kendaraan berat seperti truk masih menggunakan sistem pengereman tromol yang jauh lebih aman dari pada cakram. Sedangkan pada kendaraan ringan cakram sangat cocok dan wajib digunakan untuk meningkatkan pengereman. Rem Cakram atau Disk Brake bekerja dengan cara menjepit cakram supaya kecepatan kendaraan bisa berkurang. Sedangkan pengereman tromol kampas akan menahan tromol supaya laju kendaraan lebih lambat. Lalu apa saja kelebihan dan kekurangan sistem pengereman menggunakan cakram? untuk tau jawabannya kalian bisa baca artikel ini sampai selesai. Namun sebelum lanjut kalian bisa baca cara kerja Smart Lock System di motor Yamaha serta tips menanjak menggunakan motor matic. Kelebihan Rem Cakram1. Lebih PakemJelas sistem pengereman ini lebih pakem dari pada tromol. Karena cakram di himpit oleh dua sisi sedangkan pengerem tromol hanya satu isi saja. Selain lebih pakem juga lebih ringan dari pada pengereman tromol. 2. Bentuk Rem MenarikSelain kegunaan salah satu hal yang membuat rem cakram banyak diminati yaitu penampilannya yang menarik dan menambah nilai plus tersendiri. Pengguna bebas mengganti komponen rem cakram supaya lebih keren lagi. 3. Lebih ResponsifYang terakhir rem cakram lebih responsif saat digunakan daripada rem cakram. Ini bisa terjadi karena cara kerja rem cakram menggunakan fluida bukan mekanisme mekanik jadi tenaga yang perlu dikeluarkan sangatlah sedikit. Kekurangan Rem Cakram1. Gampang OverheatSalah satu kekurangan fatal yang ada di rem cakram yaitu gampang overheat dan akan menyebabkan rem blong. Walaupun sudah didesain sedemikian rupa entah kenapa cakram tetap gampang panas dari pada tromol yang notabenenya lebih tertutup. 2. Gampang Gampang RusakUntuk kekurangan yang satu ini mungkin tergantung dari letak cakramnya. Untuk cakram sepeda motor karena diluar mungkin akan cepat rusak seperti ketabrak atau yang lainnya. Sedangkan untuk cakram mobil tidak. 3. Pemasangan SulitTidak seperti rem tromol, rem cakram cukup sulit dipasang supaya tidak terjadi masalah. Semua komponen harus di cek bahwa normal dan bekerja semestinya. Jika ada yang tidak normal rem cakram tidak nyaman digunakan. Baik tromol atau cakram keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan. Kenapa cakram terlihat lebih mahal karena tidak selalu di aplikasikan? saya sendiri kurang tau akan tetapi yang jelas keduanya saling melengkapi. Mungkin itu saya yang bisa saya jelaskan semoga bermanfaat bagi kalian semua. Motor terasa berat saat digunakan? kalian bisa baca artikel yang sudah pernah saya bahas tentang kenapa motor sering berat saat digunakan.
Namunrem cakram yang hadir dengan model yang terbuka, membuat kotoran gampang masuk dan dapat mengeras. Menurut Suzuki, kotoran ini dapat membuat cakramnya tergores sehingga membuat performanya dapat menurun. "Selanjutnya, kekurangan yang lain pada kendaraan dengan sistem rem ini adalah pada ongkos produksinya akan terbilang lebih mahal.
Perbedaan Rem Tromol dan Cakram – Rem merupakan salah satu komponen kendaraan yang sangat penting, dimana fungsi utama rem adalah untuk mengurangi kecepatan pada kendaraan. Dengan demikian kendaraan dapat berhenti dengan aman dan rem sendiri ada dua macam, yaitu rem tromol dan cakram. Kedua jenis rem tersebut memiliki fungsi yang sama namun memiliki komponen dan cara kerja yang sangat berbeda. Kemudian kualitas dari pengurangan kecepatannya juga Rem Tromol dan CakramKelebihan dan KekuranganKelebihan Rem Tromol dan CakramKekurangan Rem Tromol dan CakramPerbedaan Rem Tromol dan Cakram1. Model Rem2. Komponen3. Daya Rem4. HargaAkhir KataKendaraan-kendaraan yang diproduksi pada masa kini, biasanya lebih banyak menggunakan jenis rem cakram. Meskipun masih ada beberapa tipe kendaraan yang menggunakan jenis rem tromol semuanya atau dikombinasi antara pada kesempatan ini, Ujikokoh ingin memberikan informasi seputar perbedaan rem tromol dan cakram. Barang kali saja masih ada diantara anda yang belum mengetahui perbedaan dari kedua jenis rem tersebut dan anda ingin Rem Tromol dan CakramSebelum kami lanjutkan ke pembahasan perbedaan antara kedua rem tersebut, maka ada baiknya jika anda mengetahui terlebih dahulu pengertian rem tromol dan juga rem cakram. Dengan mengetahui pengertiannya saja sudah dapat terlihat perbedaan antara kedua rem Rem TromolRem tromol adalah jenis rem yang bekerja dengan cara menggesekan sepatu rem dengan drum yang berputar mengikuti putaran roda. Gesekan antara sepatu rem dan drum inilah yang nantinya akan memperlambat laju kendaraan sampai dengan rem pada rem tromol dibuat dengan bahan koefisien gesekan tinggi, hal tersebut bertujuan supaya rem bisa memperlambat laju kendaraan dengan lebih baik. Kemudian masa pakai sepatu rem juga menjadi lebih tahan lama, meskipun sering terjadi Rem CakramRem cakram dalah jenis rem yang bekerja dengan cara menjepit cakram atau piringan yang terpasang pada roda kendaraan. Penjepit yang digunakan untuk menjepit cakram adalah caliper yang dilengkapi dengan piston untuk mendorong brake pads ke untuk membuat cakram sendiri biasanya dari bahan keramik campuran, hal tersebut bertujuan supaya cakram lebih tahan panas akibat gesekan tinggi pada saat melakukan proses pengereman. Sedangkan bahan brake pads tidak berbeda jauh dengan bahan sepatu rem pada rem mengetahui pengertian kedua rem tersebut, maka saatnya anda mengetahui juga kelebihan dan kekurangan kedua rem tersebut. Dengan mengetahui apa saja yang menjadi kelebihan dan kekurangannya, maka anda bisa menentukan untuk lebih bagus menggunakan jenis rem yang Rem Tromol dan CakramPembahasan pertama yang diberikan adalah kelebihan rem tromol dan cakram, dimana beberapa kelebihan kedua rem tersebut adalah sebagai berikutKelebihan Rem TromolSistem kerja rem mudahKinjera pengereman lebih halusHarganya terjangkauKeleihan Rem CakramBentuk rem lebih sederhana dan simpelDaya cengkram lebih kuatPerawatan mudah dilakukanKekurangan Rem Tromol dan CakramSelanjutnya akan kami bahas kekurangan rem cakram dan tromol, dimana beberapa kekurangan kedua rem tersebut bisa langsung anda lihat dibawha Rem TromolKemampuan mengeremen tidak terlalu kuatProses GANTI KAMPAS REM cukup rumitMemiliki bentuk besarKekurangan Rem CakramKomponen rem cakram lebih cepat kotorKampas rem cakram memiliki masa pakai lebih pendekTidak cocok digunakan pada kendaraan beratHarga lebih mahalPerbedaan Rem Tromol dan CakramSetelah mengetahui beberapa hal tentang rem tromol dan cakram, maka saatnya kembali ke pokok pembahasan yaitu perbedaan anatara kedua rem tersebut. Dimana perbedaan paling mencolok ada 4 empat hal yang bisa langsung anda lihat dengan jelas dibawah Model RemPerbedaan pertama ialah model rem, dimana rem tromol dirancang dengan model tertutup karena menggunakan drum yang terhubung dengan roda. Sedangkan rem cakram dirancang dengan model terbuka dengan piriangan yang terhubung dengan roda untuk KomponenPerbedaan kedua ialah terdapat pada komponen. Kedua rem ini memiliki perbedaan yang terlihat begitu jelas, dimana pada rem tromol tidak dilengkapi dengan adanya caliper yang digunakan untuk menekan piston ke brake pads kemudian dilanjutkan ke Daya RemPerbedaan selanjutnya terdapat pada kemampuan atau daya rem. Daya rem cakram memang jauh lebih tinggi, namun rem cakram kurang memiliki ketahanan tinggi apabila digunakan pada jenis kendaraan berat. Oleh karena itu kendaraan berat lebih banyak menggunakan jenis rem tromol atau rem HargaPerbedaan terakhir tentunya terdapat pada harga rem, dimana harga rem cakram sedikit lebih mahal. Oleh karena itu, tidak sedikit kendaraan dengan harga murah masih menggunakan rem tromol, karena memang harga rem tromol jauh lebih KataDemikian itu informasi tentang perbedaan rem tromol dan cakram yang sekiranya dapat kami berikan pada kesempatan hari ini, kami harap informasi tentang perbedaan rem diatas bisa memberikan tambahan pengetahuan kepada anda-anda sekalian.
. 382 297 123 220 182 17 171 399
kelebihan dan kekurangan rem cakram